makassarnewsclick.com-Yogyakarta- Persekutuan Kaum Perempuan (PKP) Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) menyelenggarakan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) tingkat Musyawarah Pelayanan (Mupel) pada Minggu, 16 Februari 2025, di Ballroom The Rich Jogja Hotel, Yogyakarta. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan Temu Syukur 60 Tahun PKP GPIB, yang berlangsung dari 15 hingga 18 Februari 2025.
Pesparawi PKP GPIB bertujuan untuk meningkatkan partisipasi paduan suara dalam ibadah, baik di tingkat jemaat maupun Mupel. Selain itu, ajang ini menjadi sarana bagi jemaat untuk mengembangkan potensi dan musikalitas mereka dalam memuliakan Tuhan melalui seni musik. Peserta yang berpartisipasi merupakan paduan suara dari berbagai Mupel, terdiri dari perempuan berusia 35 hingga 60 tahun.
Ketua Panitia Temu Syukur 60 Tahun PKP GPIB, Martha Wahyu Saronto Makaleo, mengungkapkan bahwa acara ini tidak hanya menjadi momen kompetisi, tetapi juga wadah untuk mempererat persaudaraan antar jemaat.
“Pesparawi ini adalah bentuk syukur kami atas perjalanan panjang PKP GPIB dalam melayani. Melalui musik, kami ingin semakin mendekatkan diri kepada Tuhan dan membangun kebersamaan di antara jemaat,” ujarnya.

Selain Pesparawi, rangkaian acara Temu Syukur 60 Tahun PKP GPIB juga mencakup eko-sarasehan lintas iman, jelajah budaya Yogyakarta, serta malam kebersamaan di Obelix Village. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kebersamaan dan memperluas wawasan peserta mengenai isu-isu lingkungan dan keberagaman.
The Rich Jogja Hotel dipilih sebagai lokasi utama acara karena fasilitasnya yang lengkap, termasuk 503 kamar dengan desain klasik, kolam renang outdoor, pusat kebugaran, spa, serta beberapa restoran. Hotel ini juga terhubung langsung dengan pusat perbelanjaan, memberikan kenyamanan bagi para tamu yang hadir.
Dengan tema “Perempuan yang Bersyukur”, Pesparawi PKP GPIB 2025 diharapkan menjadi momentum bagi para peserta untuk mengekspresikan rasa syukur mereka dalam kehidupan dan pelayanan. Acara ini juga menjadi pengingat akan peran penting perempuan dalam mendukung pertumbuhan gereja dan masyarakat.